Lowongan Kerja di Kementrian Kelautan dan Perikanan KKP Magang di Gaji Pemerintah Fresh Graduate Welcome

11/11/2025
Rp5000000 - Rp8000000 / month

Job Description

Tata Cara Melamar:

Bagi yang berminat & memiliki kualifikasi yang sesuai, dapat mendaftarkan diri secara online melalui link berikut :

maganghub.kemnaker.go.id

  • Periode pendaftaran: 6 – 14 November 2025
  • Hati-hati terhadap segala bentuk jenis penipuan, karena lowongan ini gratis tidak ada biaya dalam bentuk apapun.

Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, yang biasa disingkat Kementerian KKP, merupakan salah satu kementerian strategis di bawah pemerintahan Republik Indonesia yang memiliki mandat besar dalam mengelola kekayaan laut dan perikanan nasional. Kementerian ini dibentuk dengan tujuan untuk memastikan bahwa sumber daya kelautan dan perikanan Indonesia dapat dikelola secara berkelanjutan, produktif, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau, garis pantai sepanjang 81.000 kilometer, serta zona ekonomi eksklusif laut yang sangat luas. Potensi luar biasa ini menempatkan sektor kelautan dan perikanan sebagai salah satu pilar utama pembangunan ekonomi nasional. Oleh karena itu, KKP memiliki tanggung jawab yang sangat besar, tidak hanya dalam melindungi kekayaan laut, tetapi juga mengoptimalkan pemanfaatannya untuk kesejahteraan rakyat Indonesia.

Kementerian KKP memiliki tugas pokok menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kelautan dan perikanan untuk membantu Presiden dalam menjalankan pemerintahan negara. Bidang kerja kementerian ini meliputi seluruh aspek yang berhubungan dengan sumber daya laut dan perikanan, mulai dari perencanaan ruang laut, konservasi ekosistem laut, penangkapan ikan, budidaya perikanan, pengawasan hasil laut, hingga peningkatan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar domestik maupun internasional.

Melalui visi “mewujudkan masyarakat kelautan dan perikanan yang sejahtera dengan pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan yang berkelanjutan”, KKP berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara aspek ekonomi, sosial, dan ekologi. Artinya, kegiatan ekonomi di sektor kelautan dan perikanan harus tetap memperhatikan kelestarian lingkungan laut, sekaligus mendorong peningkatan kesejahteraan nelayan, pembudidaya ikan, pelaku usaha kecil, serta masyarakat pesisir.

Dalam menjalankan tugasnya, KKP dipimpin oleh seorang Menteri Kelautan dan Perikanan yang dibantu oleh beberapa pejabat tinggi madya dan pratama di lingkungan unit eselon I dan II. Struktur organisasi kementerian ini terdiri dari berbagai direktorat jenderal, badan, dan inspektorat yang masing-masing memiliki fungsi berbeda namun saling terintegrasi.


Fungsi dan Ruang Lingkup Tanggung Jawab KKP

Kementerian Kelautan dan Perikanan memiliki bidang kerja yang sangat luas, mencakup berbagai aspek sebagai berikut:

  1. Pengelolaan Ruang Laut dan Ekosistem Pesisir
    Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut bertanggung jawab dalam merencanakan dan mengatur tata ruang laut Indonesia. Fungsi ini mencakup konservasi laut, perlindungan ekosistem pesisir, serta pengembangan ekonomi berbasis kelautan seperti wisata bahari dan pemanfaatan energi laut.

  2. Pengelolaan Sumber Daya Ikan dan Perikanan Tangkap
    Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap mengelola kegiatan penangkapan ikan di laut, mengatur izin usaha perikanan tangkap, serta memastikan kegiatan tersebut berlangsung secara bertanggung jawab agar stok ikan nasional tetap lestari.

  3. Budidaya Perikanan (Akuakultur)
    Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya mengembangkan kegiatan budidaya ikan, udang, rumput laut, dan komoditas lainnya. Fokusnya adalah meningkatkan produksi perikanan budidaya yang ramah lingkungan, produktif, dan mendukung ketahanan pangan nasional.

  4. Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
    Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan bertugas meningkatkan nilai tambah hasil perikanan melalui kegiatan pengolahan, standardisasi mutu, dan promosi produk perikanan Indonesia di tingkat global.

  5. Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP)
    Direktorat Jenderal PSDKP memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga laut Indonesia dari ancaman ilegal fishing, penyelundupan hasil laut, dan pelanggaran hukum lainnya di wilayah perairan Indonesia.

  6. Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan SDM Kelautan dan Perikanan
    Melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan, KKP terus berupaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia agar mampu menghadapi tantangan global dan menguasai teknologi modern di bidang kelautan.

  7. Pengawasan Internal dan Peningkatan Kinerja Kelembagaan
    Inspektorat Jenderal bertugas mengawasi pelaksanaan program, memastikan tata kelola berjalan transparan dan akuntabel, serta menjaga integritas lembaga dari segala bentuk penyimpangan.

Dengan tanggung jawab besar tersebut, Kementerian KKP menjadi salah satu lembaga pemerintah yang berperan penting dalam menjaga kedaulatan ekonomi maritim Indonesia dan memastikan bahwa kekayaan laut benar-benar menjadi tulang punggung kemakmuran bangsa.


Program Pemagangan Nasional Kementerian KKP – Batch 2 Tahun 2025

Sebagai bagian dari upaya mencetak generasi muda yang kompeten dan siap kerja di bidang kelautan dan perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan kembali membuka Program Pemagangan Nasional Batch 2 Tahun 2025.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), di mana KKP menjadi salah satu instansi penyelenggara utama program ini. Melalui kegiatan pemagangan ini, peserta akan mendapatkan pengalaman langsung bekerja di lingkungan kementerian, memahami sistem pemerintahan, serta berpartisipasi dalam pengelolaan sektor kelautan dan perikanan yang sesungguhnya.

Program pemagangan ini akan dilaksanakan selama enam bulan (6 bulan) dengan total kuota 1.000 peserta, yang akan ditempatkan di berbagai unit kerja eselon I di lingkungan Kementerian KKP, meliputi:

  • Sekretariat Jenderal

  • Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut

  • Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan

  • Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap

  • Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya

  • Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan

  • Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan

  • Inspektorat Jenderal

  • Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan

  • Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan


Tujuan dan Manfaat Program Pemagangan

Tujuan utama program ini adalah memberikan kesempatan bagi lulusan baru D-III dan S1 untuk mendapatkan pengalaman kerja nyata (hands-on experience) di sektor pemerintahan, khususnya dalam bidang kelautan dan perikanan.

Beberapa manfaat utama yang akan diperoleh peserta antara lain:

  1. Pengalaman langsung di lingkungan kerja pemerintahan.
    Peserta magang akan terlibat dalam berbagai kegiatan administrasi, penelitian, serta proyek strategis KKP yang terkait dengan kebijakan kelautan dan perikanan.

  2. Uang saku setara Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).
    Selama menjalani program, peserta akan mendapatkan uang saku yang dibiayai oleh Kementerian Ketenagakerjaan sesuai standar daerah masing-masing.

  3. Jaminan sosial ketenagakerjaan.
    Peserta akan dilindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan untuk menjamin keselamatan selama kegiatan berlangsung.

  4. Bimbingan langsung dari mentor ASN profesional.
    Setiap peserta akan dibimbing oleh pegawai negeri yang berpengalaman di bidangnya, sehingga proses belajar lebih terarah dan aplikatif.

  5. Kesempatan membangun jaringan (networking).
    Peserta akan berinteraksi dengan pejabat, akademisi, dan pelaku industri kelautan yang dapat memperluas koneksi profesional mereka di masa depan.

  6. Sertifikat resmi pemagangan.
    Setelah menyelesaikan program, peserta akan memperoleh sertifikat magang yang diakui secara nasional, dapat digunakan sebagai nilai tambah dalam melamar pekerjaan di sektor publik maupun swasta.


Persyaratan Peserta Pemagangan

Agar dapat mengikuti program ini, peserta harus memenuhi beberapa ketentuan berikut:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI), dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang sah.

  2. Lulusan baru D-III atau S1 dari perguruan tinggi terakreditasi, dengan masa kelulusan maksimal 1 tahun sebelum periode pendaftaran.

  3. Terdaftar dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

  4. Memiliki motivasi tinggi untuk belajar dan berkontribusi di bidang kelautan dan perikanan.

  5. Bersedia mengikuti seluruh tahapan seleksi dan melaksanakan pemagangan hingga selesai.


Tahapan Seleksi dan Proses Pendaftaran

Untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, KKP menerapkan proses seleksi yang terbuka melalui platform digital. Berikut tahapan lengkapnya:

  1. Registrasi Online
    Calon peserta wajib melakukan pendaftaran melalui portal resmi SIAPKerja dan MagangHub (maganghub.kemnaker.go.id).

  2. Melengkapi Profil Akun SIAPKerja
    Data pribadi yang harus diisi mencakup:

    • Nama lengkap

    • NIK

    • Tempat dan tanggal lahir

    • Alamat domisili

    • Nomor HP aktif

    • Asal perguruan tinggi

    • Nomor Induk Mahasiswa (NIM)

    • Jurusan atau program studi

    • Tanggal kelulusan

  3. Validasi Data oleh Tim Pelaksana
    Seluruh data peserta akan diverifikasi dengan data kependudukan nasional (Dukcapil) dan database Kementerian Dalam Negeri untuk memastikan keabsahan informasi.

  4. Pemilihan Unit Kerja Tujuan Magang
    Peserta dapat memilih unit kerja sesuai minat dan kualifikasi akademik. Misalnya, lulusan perikanan bisa memilih Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, sedangkan lulusan administrasi publik dapat memilih Sekretariat Jenderal.

  5. Seleksi Administratif dan Penetapan Peserta
    Tim seleksi akan menilai kesesuaian kualifikasi akademik, motivasi, dan kompetensi calon peserta sebelum menentukan siapa yang lolos ke tahap akhir.

  6. Daftar Ulang dan Persiapan Magang
    Peserta yang dinyatakan lolos wajib melakukan daftar ulang dan mengikuti orientasi sebelum penempatan resmi di unit kerja.


Jadwal Pelaksanaan Program Pemagangan Batch 2

  • Pendaftaran Calon Peserta: 6 – 14 November 2025

  • Seleksi Calon Peserta: 14 – 20 November 2025

  • Pengumuman dan Penetapan Peserta: 21 November 2025

  • Pelaksanaan Pemagangan: 24 November 2025 – 23 Mei 2026


Ruang Lingkup dan Job Desk Peserta Magang

Peserta magang akan mendapatkan tugas yang bervariasi tergantung pada unit kerja tempat mereka ditempatkan. Beberapa contoh tanggung jawab yang akan diberikan antara lain:

  1. Di Sekretariat Jenderal:

    • Membantu pengelolaan administrasi dan surat-menyurat.

    • Mendukung kegiatan perencanaan dan pelaporan internal.

    • Membantu koordinasi antar-unit dan penyusunan dokumen kebijakan.

  2. Di Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut:

    • Terlibat dalam pemetaan wilayah pesisir.

    • Membantu penyusunan data spasial laut dan pengawasan kawasan konservasi.

  3. Di Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap:

    • Mendukung kegiatan monitoring armada penangkapan ikan.

    • Mengolah data hasil tangkapan nelayan dan menganalisis tren produksi.

  4. Di Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya:

    • Membantu riset pengembangan budidaya ikan dan udang.

    • Menyusun laporan evaluasi program bantuan bagi pembudidaya.

  5. Di Direktorat Jenderal Daya Saing Produk:

    • Terlibat dalam kegiatan promosi ekspor produk perikanan.

    • Membantu penyusunan materi kampanye peningkatan nilai tambah hasil laut.

  6. Di Inspektorat Jenderal:

    • Membantu pengumpulan data audit.

    • Menyusun laporan kepatuhan dan dokumentasi kegiatan.

  7. Di Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM:

    • Mendukung pelaksanaan pelatihan teknis.

    • Membantu penyusunan materi penyuluhan masyarakat nelayan.

Location

Photos