Lowongan Kerja di Kementrian Koperasi Jakarta dan Seluruh Indonesia Banyak Kebutuhan Fresh Graduate Welcome

Job Description

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia (disingkat Kemenkop UKM) merupakan salah satu kementerian dalam struktur pemerintahan Indonesia yang memiliki mandat penting dalam pembangunan ekonomi kerakyatan. Kementerian ini berfungsi sebagai pengambil kebijakan, regulator, sekaligus fasilitator bagi perkembangan koperasi, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Sejarah lahirnya koperasi sendiri tidak bisa dilepaskan dari perjalanan panjang umat manusia dalam membangun solidaritas ekonomi. Sejak masa awal kehidupan bermasyarakat, praktik saling tolong-menolong dan berbagi sumber daya sudah menjadi bagian dari kehidupan sosial. Pola ini kemudian berkembang menjadi institusi koperasi tradisional yang didasarkan pada semangat kebersamaan dan gotong royong. Di Eropa, koperasi modern mulai tumbuh pada penghujung abad ke-18 sebagai respons terhadap dampak sosial dari Revolusi Industri. Kesenjangan ekonomi, kondisi kerja yang buruk, serta kebutuhan masyarakat miskin untuk bertahan hidup melahirkan sistem usaha kolektif yang lebih berkeadilan.

Di Indonesia, koperasi memiliki tempat yang istimewa. Konsep koperasi secara resmi ditegaskan dalam UUD 1945, Pasal 33 ayat (1) yang berbunyi: “Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan.” Dari landasan konstitusional inilah koperasi tumbuh sebagai sokoguru perekonomian nasional. Kemenkop UKM bertanggung jawab memastikan koperasi dan UMKM berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, serta memperkuat daya saing bangsa.

Seiring perkembangan zaman, Kemenkop UKM tidak hanya berfokus pada pembinaan organisasi koperasi, tetapi juga melakukan transformasi digital, reformasi kebijakan, hingga program pemberdayaan masyarakat desa. Salah satu program strategis yang sedang dijalankan adalah pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), sebagai wadah ekonomi kerakyatan di tingkat paling bawah yang diharapkan mampu menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat desa dan kelurahan.

Latar Belakang Rekrutmen PMO KDKMP

Dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Penguatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), Kemenkop UKM menargetkan pembentukan 80.000 unit KDKMP di seluruh Indonesia. Program ini merupakan langkah konkret pemerintah untuk memperkuat basis ekonomi rakyat, menghubungkan desa dengan rantai pasok nasional, serta menumbuhkan ekosistem usaha berbasis gotong royong.

Untuk mencapai target tersebut, diperlukan tenaga profesional yang mampu mengawal, memonitor, serta mengelola implementasi program di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Oleh karena itu, Deputi Bidang Pengawasan Koperasi Kemenkop UKM membuka kesempatan kepada putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung sebagai Project Management Officer (PMO) KDKMP Tahun 2025.

PMO akan berperan sebagai motor penggerak, fasilitator, sekaligus penghubung antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat desa/kelurahan. Tugas utama PMO meliputi koordinasi, pendampingan, monitoring, evaluasi, serta pelaporan kegiatan pembentukan KDKMP sesuai target yang ditetapkan.

Formasi yang Dibuka

Rekrutmen PMO KDKMP 2025 mencakup dua tingkatan penempatan:

1. PMO Kabupaten/Kota

• Penempatan: Seluruh kabupaten/kota di Indonesia

• Jumlah formasi: 1.028 orang (setiap kabupaten/kota 2 orang)

• Masa kontrak: 3 bulan

• Honorarium: Rp 7.000.000 per bulan

2. PMO Provinsi

• Penempatan: Seluruh provinsi di Indonesia

• Jumlah formasi: 76 orang (setiap provinsi 2 orang)

• Masa kontrak: 3 bulan

• Honorarium: Rp 8.000.000 per bulan

Kualifikasi Umum

Calon pelamar yang berminat mengikuti seleksi PMO KDKMP harus memenuhi syarat berikut:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) dan berdomisili di wilayah Republik Indonesia.

2. Pendidikan minimal Sarjana (S1) atau Diploma IV (D4) dari berbagai jurusan.

3. Usia maksimal 60 tahun pada saat melakukan pendaftaran.

4. Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter.

5. Tidak sedang terikat kontrak kerja dengan instansi lain, baik pemerintah maupun swasta.

6. Bersedia berkomitmen penuh selama masa kontrak 3 bulan tanpa rangkap jabatan.

7. Diutamakan memiliki pengalaman dalam pendampingan koperasi, UMKM, pelatihan masyarakat, atau kegiatan pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

8. Mampu mengoperasikan aplikasi komputer, terutama Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint).

9. Memiliki komunikasi yang baik, kemampuan koordinasi lintas instansi, serta keterampilan manajemen proyek.

Berkas Lamaran yang Wajib Dilampirkan

Calon pelamar diminta menyiapkan dokumen administrasi lengkap sebagai berikut:

1. Surat lamaran yang ditandatangani pelamar (format tersedia dalam lampiran pengumuman).

2. Curriculum Vitae (CV) terbaru dengan mencantumkan riwayat pendidikan, pengalaman kerja, serta keterampilan pendukung.

3. Ijazah terakhir sesuai kualifikasi pendidikan.

4. Transkrip akademik resmi.

5. Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku.

6. Kartu Keluarga (KK) terbaru.

7. Pas foto berwarna ukuran 4×6 cm dengan latar belakang polos.

8. Dokumen persyaratan dari Airlangga Assessment Center (AAC) sebagai bagian dari mekanisme seleksi.

9. Surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan resmi.

10. Sertifikat pengalaman kerja atau surat tugas/keputusan yang membuktikan keterlibatan dalam pendampingan koperasi/UMKM/pelatihan masyarakat (jika ada).

Tugas dan Tanggung Jawab PMO

Seorang Project Management Officer (PMO) KDKMP akan memiliki peran strategis dalam memastikan keberhasilan program. Beberapa tugas utama antara lain:

1. Koordinasi dengan pemerintah daerah, aparat desa/kelurahan, dan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan kelancaran pembentukan KDKMP.

2. Pendampingan teknis dalam proses pendirian koperasi, mulai dari penyusunan anggaran dasar, pengelolaan organisasi, hingga pendaftaran badan hukum.

3. Monitoring dan evaluasi perkembangan koperasi yang telah dibentuk serta pelaporan rutin kepada Kementerian.

4. Fasilitasi pelatihan bagi pengurus dan anggota koperasi mengenai tata kelola, manajemen usaha, dan literasi keuangan.

5. Mendorong digitalisasi koperasi agar mampu bersaing di era ekonomi modern.

6. Mengidentifikasi permasalahan di lapangan serta memberikan solusi atau rekomendasi kebijakan.

7. Menyusun laporan kinerja secara berkala yang memuat capaian target, kendala, dan tindak lanjut program.

Tahapan Seleksi

Seleksi PMO KDKMP akan dilakukan secara transparan, akuntabel, dan kompetitif melalui beberapa tahapan:

1. Seleksi Administrasi

   • Verifikasi kelengkapan dokumen persyaratan.

   • Hanya pelamar yang memenuhi syarat administrasi yang dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.

2. Tes Kompetensi

   • Menggunakan instrumen dari Airlangga Assessment Center (AAC).

   • Menilai kemampuan analitis, pemahaman tentang koperasi/UMKM, keterampilan komunikasi, dan manajemen proyek.

3. Wawancara

   • Menggali motivasi, komitmen, serta pengalaman pelamar dalam pemberdayaan masyarakat.

4. Pengumuman Hasil Seleksi

   • Peserta yang lolos akan diumumkan secara resmi melalui website Kemenkop UKM.

Keuntungan Menjadi PMO KDKMP

Bergabung sebagai PMO KDKMP memberikan banyak manfaat, antara lain:

• Kontribusi nyata bagi bangsa melalui peran dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

• Pengalaman berharga di bidang manajemen proyek skala nasional.

• Jaringan luas dengan pemerintah pusat, daerah, hingga komunitas masyarakat.

• Insentif finansial kompetitif sesuai standar nasional.

• Kesempatan mengembangkan keterampilan dalam pendampingan, pelatihan, dan tata kelola koperasi.

Pengumuman dalam tahapan ini akan disampaikan melalui website Kementerian Koperasi https://kop.go.id/ atau media sosial Kementerian Koperasi