Lowongan Kerja Pabrik Tangerang di PT His Food Industry Posisi Koordinator Pabrik Minimal SMA SMK

Job Description

Lowongan Kerja Koordinator Pabrik – PT His Food Industry

Daftar disini :
https://id.jobstreet.com/id/job/88921504/apply?sol=9d2e6451ac0f45f7afdfeb8a3b82475133f2fd69

1. Profil Perusahaan

PT His Food Industry merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pangan dengan fokus utama pada penyediaan produk makanan berkualitas tinggi bagi pasar domestik maupun internasional. Selama menjalankan operasionalnya, perusahaan ini berkomitmen untuk menghasilkan produk yang tidak hanya memenuhi standar keamanan pangan, tetapi juga unggul dalam rasa, tekstur, dan kepraktisan. Dengan semakin berkembangnya industri makanan, PT His Food Industry terus berinovasi melalui penerapan teknologi modern, proses produksi higienis, serta manajemen operasional yang profesional agar mampu memberikan produk terbaik bagi konsumen.

Perusahaan ini mengedepankan prinsip mutu, konsistensi, inovasi, dan efisiensi. Setiap lini proses produksi dikembangkan dengan pendekatan ilmiah dan manajemen mutu terpadu, sehingga seluruh produk yang dihasilkan dapat dipertanggungjawabkan kualitasnya. Komitmen tersebut diwujudkan melalui investasi pada fasilitas produksi yang memadai, peningkatan kemampuan sumber daya manusia, serta penerapan standar K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di seluruh area pabrik.

Dalam menjalankan proses bisnisnya, PT His Food Industry juga memprioritaskan hubungan kerja yang harmonis, lingkungan kerja yang positif, serta budaya perusahaan yang mengutamakan tanggung jawab, kedisiplinan, kolaborasi, dan integritas. Perusahaan percaya bahwa keberhasilan operasional sangat bergantung pada kualitas SDM, sehingga pengembangan kompetensi karyawan selalu menjadi bagian penting dari strategi manajemen.

Saat ini, seiring meningkatnya kapasitas produksi dan kebutuhan peningkatan efektivitas operasional, PT His Food Industry membuka kesempatan bagi talenta profesional yang berpengalaman untuk bergabung sebagai Koordinator Pabrik, sebuah posisi strategis yang memegang peranan penting dalam memastikan jalannya kegiatan operasional harian secara efektif, efisien, dan sesuai standar.

2. Deskripsi Pekerjaan

Sebagai Koordinator Pabrik, Anda akan menjadi pemimpin utama yang mengatur, mengarahkan, dan mengawasi seluruh aktivitas di dalam area produksi. Posisi ini membutuhkan kemampuan analitis, ketelitian, kepemimpinan yang kuat, serta pemahaman menyeluruh tentang proses produksi, khususnya dalam industri makanan. Koordinator Pabrik bertanggung jawab atas kelancaran workflow, kualitas output, efisiensi penggunaan bahan baku, koordinasi lintas divisi, hingga pengendalian mutu.

Pekerjaan ini menuntut pengambilan keputusan cepat berbasis data, kemampuan mengelola tim dengan berbagai karakter, serta pengetahuan tentang manajemen proses yang sesuai SOP. Selain itu, Koordinator Pabrik harus mampu mengidentifikasi permasalahan produksi, melakukan evaluasi, menyusun rekomendasi, serta mengeksekusi proses perbaikan (improvement) secara sistematis.

3. Tanggung Jawab Utama

3.1 Memimpin Seluruh Operasional Pabrik

Sebagai koordinator, Anda memegang peranan kunci dalam memastikan seluruh kegiatan pabrik berjalan lancar sesuai standard operating procedure (SOP). Hal ini mencakup pengawasan terhadap mulai dari penerimaan bahan baku, proses produksi, pengemasan, hingga penyimpanan atau distribusi. Anda juga harus memastikan bahwa semua pekerja mematuhi aturan K3, menjaga kebersihan alat dan area kerja, serta mengikuti arahan operasional yang telah ditetapkan.

3.2 Mengatur Perencanaan Produksi

Koordinator Pabrik bertugas menyusun rencana produksi berdasarkan permintaan pasar, kapasitas pabrik, ketersediaan bahan baku, serta kemampuan mesin dan tenaga kerja. Perencanaan harus dilakukan dengan cermat untuk meminimalkan bottleneck, menghindari keterlambatan, serta memastikan target produksi tercapai.

3.3 Melakukan Evaluasi Hasil Produksi

Anda bertanggung jawab melakukan evaluasi berkala terhadap output produksi harian, mingguan, dan bulanan. Evaluasi mencakup kuantitas, kualitas, efisiensi waktu, penggunaan bahan, dan efektivitas operasional. Dari hasil evaluasi tersebut, Anda harus dapat membuat laporan analisis yang digunakan sebagai dasar perbaikan proses.

3.4 Mengawasi Kualitas Produk

Setiap produk yang dihasilkan harus memenuhi standar kualitas perusahaan. Karena itu, Anda akan bekerja erat dengan tim Quality Control (QC) untuk memastikan bahwa seluruh proses dan bahan yang digunakan sesuai standar keamanan pangan. Jika ditemukan ketidaksesuaian atau cacat produksi, Anda harus memastikan proses penanganan, analisis akar masalah, dan tindakan korektif dilakukan dengan tepat dan cepat.

3.5 Mengelola Tim Produksi, Maintenance, dan QC

Sebagai pemimpin di area pabrik, Anda akan membawahi berbagai tim operasional. Anda harus mampu memotivasi, mengarahkan, serta mengoordinasikan seluruh anggota tim agar dapat bekerja secara optimal. Anda juga bertanggung jawab mengatur pembagian tugas, shift kerja, serta memastikan disiplin dan kedisiplinan tetap terjaga.

3.6 Memastikan Kebutuhan Bahan Baku

Koordinator Pabrik perlu menganalisis kebutuhan bahan baku dan memastikan ketersediaannya selalu mencukupi sesuai rencana produksi. Anda akan berkoordinasi dengan bagian purchasing dan gudang untuk menghindari kekosongan bahan atau kelebihan stok yang dapat menyebabkan pemborosan.

3.7 Melakukan Improvement Proses Produksi

Salah satu tugas penting lainnya adalah mencari peluang perbaikan berkelanjutan (continuous improvement). Ini bisa berupa peningkatan efisiensi waktu produksi, pengurangan biaya operasional, optimalisasi penggunaan mesin, peningkatan kualitas produk, hingga pengembangan sistem produksi baru yang lebih baik.

3.8 Bertanggung Jawab Atas Pelaksanaan K3

Anda wajib memastikan seluruh area produksi memenuhi persyaratan keselamatan dan kesehatan kerja. Tanggung jawab ini meliputi mengecek penggunaan APD (Alat Pelindung Diri), memastikan prosedur keamanan dipatuhi, serta melakukan identifikasi risiko bahaya dan pencegahannya.

3.9 Membuat Laporan Produksi

Koordinator Pabrik harus menyusun laporan produksi yang mencakup detail hasil produksi, penggunaan bahan baku, kondisi mesin, performa tim, masalah yang muncul, serta rekomendasi perbaikan. Laporan ini akan disampaikan kepada manajemen sebagai bahan analisis dan pengambilan keputusan strategis.

4. Kualifikasi & Kompetensi Utama

4.1 Pengalaman Kerja

• Memiliki pengalaman minimal 3–5 tahun di posisi Supervisor Produksi, Kepala Pabrik, atau posisi setara lainnya.

• Pengalaman di industri makanan akan menjadi nilai tambah yang signifikan.

4.2 Pengetahuan Teknis

• Memahami proses produksi manufaktur dan sistem kerja pabrik.

• Menguasai alur proses produksi pada industri makanan, termasuk standar keamanan pangan.

• Memahami prinsip manajemen mutu, K3, dan penggunaan mesin produksi.

4.3 Kemampuan Kepemimpinan

• Mampu memimpin dan mengelola tim dengan efektif.

• Terbiasa membuat keputusan cepat saat situasi kritis.

• Tegas, berintegritas, dan memiliki kemampuan problem solving yang baik.

4.4 Kompetensi Tambahan

• Mampu bekerja berdasarkan target dan standar waktu produksi.

• Memiliki keterampilan komunikasi yang baik, baik verbal maupun tertulis.

• Terbiasa bekerja dalam lingkungan dengan ritme cepat.

• Mampu mengoperasikan komputer, terutama aplikasi Excel dan software produksi.

• Memiliki kemampuan mengemudi mobil box merupakan nilai tambah.

4.5 Pendidikan

• Pendidikan minimal SMK atau sederajat, lebih disukai jurusan Teknik Mesin, Teknik Industri, atau bidang terkait.

5. Budaya Kerja di PT His Food Industry

Perusahaan mengedepankan budaya kerja profesional yang mengutamakan:

• Disiplin dalam setiap tindakan dan proses produksi.

• Kerja sama tim yang solid dan harmonis.

• Komunikasi terbuka, terutama antar departemen.

• Keamanan dan kebersihan, sebagai bagian dari standar industri makanan.

• Pengembangan diri, melalui pelatihan dan evaluasi berkala.

• Integritas dan komitmen, dalam menyelesaikan setiap pekerjaan.

6. Fasilitas & Benefit

Karyawan yang bergabung di posisi ini berkesempatan mendapatkan:

• Gaji kompetitif sesuai pengalaman dan kemampuan.

• Insentif atau bonus berdasarkan performa dan pencapaian target.

• Tunjangan lembur dan tunjangan operasional.

• Fasilitas APD lengkap.

• Kesempatan berkembang di perusahaan yang terus tumbuh.

• Lingkungan kerja profesional di industri makanan.

7. Pengembangan Karier

Sebagai Koordinator Pabrik, Anda memiliki peluang besar untuk berkembang menuju posisi yang lebih tinggi, seperti:

• Manager Produksi

• Kepala Pabrik

• Manager Operasional

• Supervisor Area Lainnya

Pengembangan karier didukung oleh evaluasi performa reguler, pelatihan internal, coaching, dan kesempatan memimpin proyek-proyek strategis.